Jumat, 02 Januari 2015

Kelompok Studi, Kebanggaan Jurusan Kita



Hai, apa kabar, kawan? Baik-baik saja, bukan? Kini tiba saatnya Finu mengucapkan, “Selamat tahun baru, kawaaan \(^_^)/” Semoga pada tahun baru ini, kita lebih baik lagi dari tahun kemarin. Amiin J.
Pada awal perjumpaan kita di tahun baru ini, Finu akan sedikit menampilkan sebuah kebanggaan dari Jurusan Biologi dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya.
Setiap hal pasti memiliki ciri khas atau karakteristik masing-masing. Sama halnya dengan Jurusan Biologi FMIPA UNESA, yang mempunyai hal yang membedakannya dengan jurusan-jurusan lain. Hal yang dimaksud ialah Kelompok Studi. Kelompok Studi adalah wadah bagi mahasiswa-mahasiswi jurusan biologi dalam mengembangkan penalaran dan keilmuan biologi yang dimiliki. Di sini, Finu akan membahas lima kelompok studi yang dikecimpungi oleh anggota himpunan mahasiswa jurusan biologi.

Pertama, Kelompok Studi Fungi Study Center atau lebih dikenal dengan Kelompok Studi FSC. Kelompok studi ini memberikan pelatihan, penalaran dan keilmuan di bidang mikologi yaitu ilmu yang mempelajari tentang jamur. Oleh karena itu, segala perlakuan kita terhadap jamur diajarkan di Kelompok Studi FSC, mulai dari pembuatan media tanamnya, perkembangbiakannya hingga pemanfaatannya untuk dijadikan bahan olahan yang bernilai jual tinggi. Program kerja dari FSC, di antaranya:
^Kerja bakti (Bersih kumbung)
^Pelatihan dan pembuatan media
^Kewirausahaan
^Sharing antar anggota
^Kunjungan ke universitas lain
^Wisata alam
Berikut grup facebook kelompok studi yang satu ini: Fungi Study Center
Ini deskripsi dari grupnya:
FSC merupakan sebuah Komunitas Mahasiswa Jurusan Biologi Universitas Negeri Surabaya yang tertarik untuk mengembangkan kemampuan wirausaha dan hobinya yang berhubungan dengan jamur.
Komunitas ini selalu aktif dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh Universitas Negeri Surabaya misalnya membuka bazar untuk menjual hasil kreasi anggota Fungi Study Center.

Kedua, Kelompok Studi Dark Orchid. Sesuai dengan namanya, “Orchid”, kelompok studi ini lebih mendekatkan para mahasiswa biologi dengan bunga anggrek. Mereka diajarkan bagaimana cara membudidayakan bunga anggrek dengan kemampuan totipotensi yang mana setiap sel tumbuhan mampu tumbuh menjadi satu individu baru sehingga satu tumbuhan dapat menghasilkan keturunan yang lebih banyak. Itulah prinsip dari bioteknologi dalam pengembangbiakan tumbuhan yang dinamakan kultur jaringan. Nah, komunitas dari kelompok studi ini lebih dominan para mahasiswi. Namun, jangan salah, para mahasiswa juga tidak ingin kalah dalam mengembangkan kemampuan mereka di bidang kultur jaringan. Mereka bersama-sama membudidayakan bunga anggrek dan menjual hasil dari kultur mereka kepada penikmat bunga anggrek. Program kerja dari kelompok studi Dark Orchid adalah sebagai berikut.
^Pengembangan
^Observasi
^Konservasi dan Penelitian
^Kewirausahaan
^Inokulasi
^Bazar
^Rafting dan Camping
Dalam deskripsi grup facebooknya yaitu DARK ORCHID-Komunitas Pecinta Anggrek-Unesa, Kelompok Studi Dark Orchid (DO) merupakan salah satu komunitas mahasiswa Biologi yang ada di bawah naungan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Biologi UNESA Departemen Bakat dan Minat. Untuk mengembangkan itu semua, anggota kelompok studi ini melakukan persiapan-persiapan dalam bentuk Pelatihan Budidaya Anggrek.
Pelatihan Budidaya Anggrek merupakan salah satu upaya dalam mempersiapkan mahasiswa baru agar dapat mewujudkan visi Dark Orchid, yaitu mampu menghasilkan mahasiswa yang memiliki kecakapan dalam budidaya tanaman anggrek yang berdasarkan sumpah janji DO berperan aktif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi pertanian (kultur jaringan) dan seni untuk menyejahterakan mahasiswa Biologi.
Akhir dari semua itu, kami bertujuan dan berharap dapat menyiapkan insan akademik yang memiliki wawasan, perilaku, sikap dan mentalitas maupun moralitas yang baik dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat melalui kegiatan budidaya tanaman anggrek.

Ketiga, kelompok studi yang akan eksis adalah Kelompok Studi Mikrobiologi (KOSMIK). Kelompok studi ini bergerak dalam memanfaatkan benda-benda mikro alias jasad renik seperti bakteri, virus, jamur dan lain sebagainya. KOSMIK mengajarkan bagaimana mengembangbiakkan jasad renik tersebut, menstrerilisasi dan memanfaatkannya dalam pembuatan produk makanan dengan teknik bioteknologi. Dari kelompok studi ini, mahasiswa diharapkan dapat menghasilkan produk pangan sendiri, misalnya tempe, keju, yoghurt, dan nata de coco yang mana memiliki nilai jual yang membuat mereka bisa menjadi wirausahawan dan wirausahawati. Dalam arti tersebut, mahasiswa biologi selain mendapatkan ilmu tentang mikrobiologi juga dilatih kewirausahaannya. Ini nih, program kerja dari KOSMIK:
^KWU
^Keilmuan
^Kesekretariatan
^Bazar
Untuk informasi lebih lanjut bisa dikunjungi grup facebook berikut: KOSMIK (KelOmpok Studi MIKrobiologi)

Keempat, Kelompok Studi Sri Gunting atau nama lainnya Kelompok Studi Ornithologi. Sesuai dengan program kerjanya, kelompok studi ini mengedepankan “observasi dan konservasi burung”. Untuk mahasiswa dan mahasiswi jurusan biologi yang mengenalkan diri mereka sebagai pencinta burung, kelompok studi Sri Gunting ini sangat cocok untuk diikuti. Selain memperoleh ilmu pengetahuan dan wawasan mengenai burung, para mahasiswa juga mendapatkan petualangan-petualangan unik bersama alam karena di kelompok studi ini diajarkan menjadi pencinta alam yang baik.

Kelompok studi terakhir yang ada di jurusan biologi adalah Mollusca (Mahasiswa Biologi Konservator Alam). Kelompok studi ini berhubungan dengan alam. Oleh karena itu, bagi para mahasiswa yang menyukai petualangan dan perjalanan alam, sangat direkomendasikan untuk mengikuti kelompok studi ini. Apabila diuraikan program kerja dari Kelompok Studi Mollusca sebenarnya mencakup semua program kerja dari keempat kelompok studi sebelumnya. Dalam petualangan alam yang dilakukan Mollusca, pasti mahasiswa-mahasiswi menemukan objek-objek penelitian seperti bakteri, jamur, bunga, burung dan objek yang lain. Dari objek yang mereka dapatkan, mereka bisa menelitinya di laboratorium untuk dikaji. Apabila pembaca ingin mengetahui banyak informasi mengenai kelompok studi ini, silakan kunjungi grup facebooknya yaitu MOLUSKA COMMUNITY.

Demikian, kelima kelompok studi yang dapat Finu ceriterakan. Catatan Finu kali ini, “Bersyukurlah terhadap apa yang kita miliki dan berbanggalah telah menjadi bagian di dalamnya.” Saya, Finu Diasfa dan sampai berjumpa lagi pada postingan-postingan Finu selanjutnya. J

17 komentar:

  1. Wheeww... UNESA punya tuh (y)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Oh, ya iya... Pastinya... Semakin bangga dengan UNESA. Joss...joss... ^^

      Hapus
  2. Superrr sekali mbak pinu :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah Mbak Anis... Salam Super ^^

      Hapus
  3. Balasan
    1. UNESA jos... Biologi jos..jos... ^^

      Hapus
  4. UNESA sekali blognya mbk pinu ini.....
    saya suka...saya suka

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah, jika teman-teman suka. ^^
      terima kasih :)

      Hapus
  5. semakin kagum sama dek finu gni ini :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waduuh, Firda juga semakin kagum dengan Mbak Putri ^^
      Terima kasih :)

      Hapus
  6. wih keliatan kalo cinta Unesa haha

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus