Hai, SoMeg!
Ketemu lagi nih. Oh ya, by the
way, kalau boleh tau gimana acara SuJu di Jakarta bulan-bulan lalu? Seru gak?
Ada yang mandang langsung gak? Acaranya di channel apa yah kalau boleh tau? Maaf-maaf
aja kalau aku cerewet, soalnya aku gak nonton. Swear!
Kalau pertunjukan Wayang Kulit
di JTV channel nglirik gak? Yang itu tuh, sekitar jam setengah sembilan malam?
Tau kan? Kalau boleh nanya lagi, kalian tau gak asal Wayang Kulit dari mana?
Masih ingat donk? Itu punya tetangga kita loh, masa lupa? Jangan-jangan yang
diingat Cuma Mr. Simple nya SuJu. Hehehe, Peace !
Sobat Meg, kalian tau gak gimana Indonesia kita saat ini? Aku kasih tau ya, Sobat. Soalnya, aku miris ngelihat kenyataan pahit itu. You know, Indonesia sekarang sedang dirundung duka. Tak tau siapa yang bisa menghibur, menenangkan bahkan menghapus luka yang dideritanya. Seandainya aku bisa, aku pasti lakukan demi Indonesia tercinta. Bayangkan aja! Kekayaan budaya yang melimpah yang berabad-abad ia jaga harus musnah bahkan dicuri orang. Nih aku kasih tau daftar harta karun yang dicuri.
1.
Lagu Rasa
Sayang Sayange dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
2.
Tari Reog
Ponorogo dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
3.
Lagu Soleram
dari Riau oleh Pemerintah Malaysia
4.
Lagu
Injit-injit Semut dari Jambi oleh Pemerintah Malaysia
5.
Alat Musik
Gamelan dari Jawa oleh Pemerintah Malaysia
6.
Tari Kuda
Lumping dari Jawa Timur oleh Pemerintah Malaysia
7.
Tari Piring
dari Sumatera Barat oleh Pemerintah Malaysia
8.
Lagu Kakak Tua
dari Maluku oleh Pemerintah Malaysia
9.
Lagu Anak
Kambing Saya dari Nusa Tenggara oleh Pemerintah Malaysia
10. Motif
Batik Parang dari Yogyakarta oleh Pemerintah Malaysia
11.
Badik Tumbuk
Lada oleh Pemerintah Malaysia
12. Musik
Indang Sungai Garinggiang dari Sumatera Barat oleh Malaysia
13. Alat
Musik Angklung oleh Pemerintah Malaysia
14. Lagu
Jali-Jali oleh Pemerintah Malaysia
15. Tari
Pendet dari Bali oleh Pemerintah Malaysia
Waow,
ternyata sahabat serumpun kita yang jadi terdakwa. Tapi sayangnya, tanpa adanya
proses pengadilan. Ya iya lah, emang siapa yang bersalah? Mereka justru baik
dengan berbesar hati mau nampung barang yang udah gak berguna di Indonesia.
Malah kita yang jadi tersangka atas masalah ini. Kita yang diberi amanat sama
leluhur kita buat menjaga n melestarikan, tapi kita malah mengiblatkan diri
pada budaya negara lain. Anehnya, kita tidak punya rasa malu. Mau jadi apa
Indonesia di tangan kita? Oh ya, sedikit masukan aja buat Sobat Meg untuk
selalu mengedepankan Indonesia kita. Jangan biarkan Indonesia lupa akan asal
usulnya. Jadikan Indonesia negara yang kaya raya dan bisa berdiri sendiri
dengan kaki kita. Semangat, Sobat. Semoga info ini bermanfaat buat kita semua.
Cayoo, Indonesia!
By: Finu Diasfa